Minggu, 30 Januari 2011

BUKAN SEKEDAR MENGAJAR

Pendidikan Indonesia
sangat mengejutkan melihat pemaparan Rektor Paramadina Anis Baswedan sebanyak 78 % Guru SD di Indonesia tidak Kompeten. TImbul Pertanyaan, Bukankah Mereka adalah Penerus Peradaban bangsa ini. Celakanya jika GUru hanya sekedar mengajar, tetapi tidak mendidik Dengan sepenuh Hati.


Mengukir di atas batu itu lebih mudah daripada mengukir di atas air. Oleh Karena itu, jika Kita Lihat ke belakang. Kenapa Anak-anak di bangku sekolah cenderung tidak kreatif, Takut untuk mengemukakan gagasan, Belum Bisa menulis, Tidak Berani Berbicara. Tahapan-tahapan pendidikan Kita lalui mulai, dari SD, SMP, SMA,dam 4 Tahun di Bangkulu Kuliah. Ternyata Pendidikan Dasar Memainkan Peran Penting Untuk Memupuk Keberanian, Kreativitas, dan Optimisme dalam Belajar.

Profesi seorang Guru bukan hanya sekedar mengajar, Tetapi Guru Mampu Menginspirasi Manusia seumur Hidupnya. dan Sesungguhnya Siswa guru yang sebenarnya bukan hanya di sekolah, Tetapi Masyarakatnya, Keluarga, dan Kita. Ya Kita Sebagai Putra-Putri Bangsa Indonesia yang mengharapkan Indonesia segera Bangkit.

Kebangkitan itu membutuhkan generasi Muda sebagai Garda Terdepan dalam memimpikan Indonesia Ke depan. Di tangan Merekalah Bangsa Ini akan jaya.

Kepada Putra dan Putri Bangsa Indonesia
Engkau adalah Agen Perubahan yang menentukan Kejayaan Indonesia.
Memikirkan Nasib bangsa bukanlah sebuah Kesia-siaan
Karena Itu adalah sebuah panggilan Ibu Pertiwi
Guna Meraih Ridho Ilahi


Bengkulu, 30 Januari 2011

4 komentar:

  1. memang seharusnya para guru berkompeten, namun perlu kerja keras untuk mewujudkan semua itu

    BalasHapus
  2. Kesadaran Itu hendaknya dimiliki oleh Para PEngambil kebijakan dan Guru yang berada di Lapangan. TIdak hanya itu, Masyarakat, Orang TUa, Harus mengambil andil dalam Memberikan Pendidikan kepada Generasi bangsa..

    Terimakasih Mas sabili

    BalasHapus
  3. thnks infonya yah...sukses selalu sob

    BalasHapus
  4. sama2 mas, Wah kapan2 saya boleh sewa komputer ne, brapaan mas?

    BalasHapus

Terima Kasih telah singgah! Semoga kita segera berjumpa lagi. Saya memberi hormat atas dedikasi dan komitmen Anda untuk terus tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Saya menantikan suatu waktu untuk dapat berjumpa dengan Anda suatu hari.