Anda sedang punya masalah? Hutang? Sedang galau? Bingung menentukan pilihan? Rezeki sedang seret? Semoga kisah berikut dapat menginspirasi kita.
Seorang
yang terkenal taat dan sholeh mendatangi tukang cukur. Sembari mencukur rambut,
tukang cukur membuka percakapan, “Saya sekarang malas beribadah, mas. Sebab, banyak
ajaran yang tidak benar dalam agama.”
Mendengar
itu, orang yang sholeh terkejut dan bertanya, “Boleh tahu mana ajaran yang
tidak benar?”
Tukang
cukur menjawab, “Katanya Allah Maha Pengasih, kok banyak orang galau dibiarkan.
Katanya Allah Maha Pemberi rezeki, kok banyak orang banyak hutang dibiarkan
sampai stress.”
Kebetulan
saat itu di luar tempat cukur terlihat orang berambut panjang dan kumal. Maka
orang sholeh itu bertanya kepada tukang cukur, “Siapa itu mas?”
Tukang
cukur menjawab, “Saya tidak tahu.”
Orang
sholeh melanjutkan, “Itu rambutnya panjang dan kumal kok tidak Anda cukur.”
Tukang
cukur itu menjawab, “Bagaimana saya mau mencukur, dia gak masuk ke sini dan
juga tidak meminta saya untuk mencukur.”
Orang
sholeh itu kemudian berkata, “Bagaimana juga Allah akan menolong orang yang
galau dan banyak hutang kalau mereka tidak mau mendekat dan meminta kepada
Allah.”
Semakin
dekat kita kepada Allah akan semakin mudah kita meminta, semakin tenang
menjalani kehidupan. Bekerja dan berbisnis menjadi ibadah. Malu apabila
menggunakan cara-cara yang tidak diridhoi Allah. Rumah tangga semakin bahagia dan
harmonis.
Allah
berbeda dengan manusia. Terlalu sering dan terlalu banyak diminta, manusia bisa
murka dan menjauh dari kita. Tetapi bagi Allah, semakin banyak diminta ia
semakin senang. Oleh karena itu, perbanyaklah meminta kepada-Nya, mulai
sekarang.
Tunggu apa lagi? Masih Ragu?
“Dan apabila
hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku
kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka
itu memenuhi (perintah-Ku) dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh
kebenaran” (Q.S. Al-Baqoroh: 186)
Bandung, 4 Jumadil Akhir 1437 H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih telah singgah! Semoga kita segera berjumpa lagi. Saya memberi hormat atas dedikasi dan komitmen Anda untuk terus tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Saya menantikan suatu waktu untuk dapat berjumpa dengan Anda suatu hari.