Senin, 07 Maret 2016

Kembangkan Bakat Yang Anda Miliki



Tidak ada manusia yang tidak memiliki potensi dan bakat dalam hidup ini. Tuhan telah menganugrahkan berbagai potensi dan karunia yang dahsyat kepada setiap manusia. Pertanyaannya, sudahkah kita mengetahui potensi yang harus kita kembangkan?

Salah satu yang saya ajarkan pada orang-orang dalam seminar-seminar saya adalah jika Anda mengatakan “Saya tidak berbakat atau saya tidak punya kelebihan dan potensi, berarti Anda Sah menghina Sang Pencipta. Kenapa? Karena tidak mungkin Tuhan menciptakan manusia tanpa potensi”

Anda mungkin pernah mendengar atau melihat orang yang tidak memiliki tangan tapi memiliki keahlian melukis dengan kakinya. Menurut Anda berapa harga sebuah lukisannya jika dijual? Sepuluh juta rupiah. Bagaimana dengan kita yang memiliki tangan?

Mulai hari ini berhentilah membesar-besarkan kelemahan dan mulailah mengembangkan kekuatan Anda. Khususnya yang saya maksud adalah kemampuan / skill Anda pada suatu bidang. Apabila kelemahan itu terletak pada sikap atau karakter maka itu wajib Anda perbaiki dan kontrol terus-menerus.

Saran saya, mulai hari ini bermainlah dengan dahsyat di jalur, potensi, dan kekuatan Anda masing-masing. Jangan mau hanya menjadi orang rata-rata dengan melakukan seperti kebanyakan orang. Melakukan yang umum-umum saja. 

Oke jika Ada yang bertanya, bagaimana jika saya bekerja lebih ekstra atau belajar lebih keras. Itu sangat baik, akan tetapi jika bekerja lebih ekstra dan belajar yang Anda lakukan sesuai dengan passion atau bakat Anda maka pasti hasilnya jauh lebih dahsyat dibandingkan Anda gunakan untuk meningkatkan skill yang tidak sesuai dengan bidang kekuatan Anda.

Jika Anda belum menemukan lentera jiwa atau bintang terang Anda, teruslah mencari, bertanyalah kepada orang ahli, bertanyalah kepada orang-orang terdekat Anda, bertanyalah kepada diri Anda sendiri, dan Mintalah Petunjuk kepada Sang Pencipta.


Bengkulu, 27 Jumadil Awwal 1437 H

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih telah singgah! Semoga kita segera berjumpa lagi. Saya memberi hormat atas dedikasi dan komitmen Anda untuk terus tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Saya menantikan suatu waktu untuk dapat berjumpa dengan Anda suatu hari.