Selasa, 26 Juli 2016

Hindari Tiga Perkataan Yang Buat Hidup Tidak Bertumbuh




Salah satu suara hati terdalam setiap manusia adalah menginginkan kehidupannya menjadi lebih baik. Setiap yang kita lakukan, keputusan yang kita ambil, kita harapkan dapat memberikan secercah harapan akan masa depan yang cerah.

Dalam perjalanan menuju kehidupan yang lebih baik dan terus bertumbuh. Ada tiga hal yang membuat seseorang tidak bertumbuh. Bahkan penyakit yang seringkali menghinggapi orang-orang hebat dan perusahaan-perusahaan besar adalah menganggap dirinya sudah hebat dan tidak perlu melakukan perubahan dan inovasi.

Sambil Anda bersantai pagi ini, mari kita lihat apa saja tiga perkataan maut yang membuat orang stagnan alias tidak tumbuh.

1. Perkataan “Ah, kalau Cuma itu, saya juga tahu.” 

Jika ada seseorang yang sedang menyampaikan ilmu. Ada saja sebagian orang yang mengganggap dirinya berilmu tiba-tiba nyeletuk “ah, kalau Cuma itu, saya juga tahu”. Pemikiran dan perkataan ini membuat Anda tidak mau belajar

Mulai sekarang berhati-hatilah dengan perkataan “ah, kalau Cuma itu, saya juga tahu” itu adalah penghalang masuknya ilmu, ide, keterampilan, gagasan baru dan bisa jadi sahabat baru


Orang yang sering berkata “ah, kalau Cuma itu, saya juga tahu”, semakin lama ia akan semakin tertinggal dan kadaluwarsa. Punah di telan zaman. Ingatlah, dalam kehidupan ini banyak orang yang tahu apa yang harus dilakukan, tetapi sedikit sekali orang yang melakukan apa yang mereka ketahui.

2. Perkataan “Saya dari dulu orangnya memang begini.”
 
Pernyataan ini membuat Anda tidak mau menerima nasihat atau saran yang baik.  Sebagai makhluk sosial, kita akan bertemu dengan banyak orang yang berkata menyakitkan padahal itu obat. Ada juga yang menasehati kita dengan halus tetapi tidak mampu menembus akal dan perasaan kita.

Sekali lagi, Hati-hati bila Anda selalu merasa bahwa Anda tidak bisa berubah. Saya dari dulu orangnya memang begini. Anda sudah sangat nyaman dengan kondisi Anda. 

Hati-hati bila Anda berada di zona nyaman yang negatif, dan yang lebih ironis, Anda tidak mau berubah. Mengerikan. Padahal zaman terus berubah, teknologi berubah, pendekatan orang dalam melakukan pekerjaan berubah, sedangkan kita tidak pernah mau berbedah dan berubah. Apa kata Sang Pencipta?


3. Perkataan “Nanti apa kata orang.”

Salah satu hambatan terbesar seseorang bertumbuh adalah lingkungan yang salah. Saat Anda ingin berubah menjadi lebih baik Anda khawatir  takut dicibir, diledek, bahkan ditinggalkan oleh sahabat lama Anda.

Karena Anda mengkhawatirkan apa yang diucapkan orang lain akhirnya Anda tidak menjadi diri Anda sendiri. Banyak orang dalam kehidupan ini sedang mengenakan topeng agar diterima di lingkungannya.

Bila Anda menjalani hidup memikirkan apa kata orang, tersiksa, terpaksa dan dalam jangka panjang sangat merugikan. 

Hanya butuh keberanian untuk membuat Keputusan dan Komitmen Anda bisa terus bertumbuh, semoga Hidup Anda akan semakin tumbuh, bersinar dan berkembang.


Gamabar : Google

Jakarta, 21 Syawal 1437 H

2 komentar:

  1. idih, kok saya jadi bingung baca judulnya

    BalasHapus
  2. Semoga segera diberi Petunjuk Mbak Milda. Just Kidding

    Yang Penting isinya maknyus. Ada saran judul?

    BalasHapus

Terima Kasih telah singgah! Semoga kita segera berjumpa lagi. Saya memberi hormat atas dedikasi dan komitmen Anda untuk terus tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Saya menantikan suatu waktu untuk dapat berjumpa dengan Anda suatu hari.