
Oleh karena itu, kita harus
berkomitmen untuk belajar dari kesalahan-kesalahan kita, keluh kesah tidak akan
pernah menyelesaikan masalah. Jika kita selalu berkeluh kesah setiap tantangan
hidup datang dalam kehidupan kita, maka ketahuilah kita akan ditakdirkan untuk
mengulangi kesalahan-kesalahan kita di masa depan.
Ketika kita sedang terhempas di
tengah ombak, badai, angin yang keras menerjang, ingat bahwa tidak ada
kegagalan dalam hidup. Yang ada hanyalah akibat. Ya, bukan situasinya, tapi
sikap kita dalam menghadapinya yang super penting.
Ingatlah sebuah pribahasa
mengatakan: kesuksesan adalah akibat dari penilaian yang baik, penilaian yang
baik adalah akibat dari pengalaman, dan pengalaman seringkali adalah akibat
dari penilaian yang buruk.
Untuk mempercepat proses itu,
satu kata kuncinya BELAJAR. Dengan belajar kita bisa melipat waktu, tempat dan
ruang. Bukankah di dalam AL-Qur’an sudah terdapat banyak pelajaran dari rahasia
kegagalan umat-umat terdahulu dan rahasia kesuksesan, keberuntungan,
keselamatan, kebahagiaan umat-umat terdahulu?
Dan
(juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri
sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka
dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? Dan mereka
tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.
(Q.S. Ali-Imran: 135)
Apakah yang telah Anda pelajarai
dari kesalahan masa lalu yang dapat anda gunakan untuk meningkatkan kehidupan
Anda hari ini?
Rabu, 7 Rabiul Akhir 1436 H
06.37 WIB/ di PN MS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung. Semoga langkah Anda hari ini membawa semangat baru untuk terus bertumbuh menjadi pribadi yang lebih kuat dan bijak. Saya menghargai setiap dedikasi dan perjalanan Anda. Sampai kita berjumpa kembali, dalam tulisan atau kehidupan nyata.