Jumat, 30 Oktober 2015

Menerima Pemberian-Nya



Dengan Nama Alloh yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

Saudaraku yang di rahmati Alloh, nikmat yang Alloh berikan mengalir laksana air, tiada henti dan terus menerus kita rasakan hingga kita mati. Tapi sudahkah kita belajar untuk merasakan dan mensyukurinya? Terkadang jiwa ini belum merasa puas dengan apa yang telah diberikan Alloh. 

Saya merenungkan bagaimana Alloh mengatur rezeki manusia. Hal itu dilakukan-Nya antara lain dengan cara menundukkan awan dan menurunkan hujan yang lembut dan damai. Dengan hujan itu, Dia menumbuhkan biji-bijian dari dalam tanah yang semula laksana ahli kubur yang menunggu untuk dibangkitkan. Air hujan yang jatuh laksana roh yang masuk ke dalam raga mereka. Biji-bijian pun hidup hingga tumbuh menghijau, sedap dipandang mata.

Rabu, 28 Oktober 2015

5 (Lima) Pertanyaan yang Bisa Mengubah Kehidupan

Saudaraku, jika kita tidak mau berubah maka waktu dan keadaanlah yang akan memaksa kita untuk berubah. Untuk itu, kita harus memimpin perubahan itu, mulai dari diri sendiri dengan mengambil tanggung jawab penuh.

Saya meyakini kualitas pertanyaan yang kita tanyakan kepada diri sendiri menentukan kualitas kehidupan kita. Jika ingin, mengubah kehidupan mari kita mencoba mengubah kualitas pertanyaan kita.

Ada lima pertanyaan yang mudah-mudahan bisa menginspirasi kita agar memiliki kehidupan yang lebih baik.

Pertama, Apa prestasi terbaik yang ingin Anda raih?

Carilah waktu tertentu untuk merenung. Apa prestasi terbaik yang ingin saya capai, yang bisa mendatangkan manfaat bagi banyak orang. Dan bisa dibanggakan di Hadapan Tuhan nantinya.

Kedua, Siapa yang akan Anda jadikan guru atau mentor? Baik Guru Expert (Keahlian yang ingin Anda kuasai), Guru Spritual, Guru Kehidupan?

Ketiga, Siapa 5 nama sahabat yang akan Anda jadikan Soulmate dalam mengejar cita-cita?

Karena saya yakin, masa depan seseorang dapat ditentukan oleh orang-orang di sekeliling mereka. Saya menekankan pilihlah sahabat yang akan membawa dan dapat di bawa hingga ke surga. Karena lingkungan bisa mempercepat atau malah memperlambat pencapaian Anda. Akan tetapi, Keputusan dan tanggung jawab ada di tangan Anda. Anda berkuasa untuk memutuskan yang terbaik.

Kita sulit merubah hidup karena tidak memilik target yang jelas, tentang apa yang harus kita ubah.

Keempat, Apa target 3 bulan ke depan dalam bidang  kehidupan tentang karya-karya yang akan Anda hasilkan? Keuangan/Finansial/Aset? Kesehatan? Keluarga? Sosial Kemasyarakatan? Kehidupan Spritual? Akhirat Anda?

Penelitian di Departemen Psikologi Stanford University menyimpulkan bahwa 87,5% penyebab keberhasilan seseorang dalam karier, promosi jabatan, prestasi, dan lain-lain adalah sikap positif. Sisanya 12,55% keberhasilan seseorang itu karena kemampuan akademis dan kepintaran

Kelima, Apa 10 kebiasaan negatif Anda, dan bagaimana komitmen Anda mengubah kebiasaan itu menjadi kebiasaan positif?

Sebelum tindakan Anda menjadi kebiasaan, kita akan kesulitan dalam menggapai impian kita. karena sukses selalu meninggalkan jejak. Mereka yang sukses pasti memiliki kebiasaan-kebiasaan yang positif yang mengantarkan mereka ke gerbang keberhasilan.Ketika Anda berani mengaudit potensi dan kebiasaan Anda, semoga kehidupan Anda juga berubah semakin membaik.

Yang paling penting, sertakan Alloh swt dalam semua perubahan yang kita lakukan. maka keajaiban akan segera terjadi.

Semoga Keselamatan, rahamat, dan Barokah Alloh selalu menyertai Anda hari ini.

Bengkulu,  14 Muharram 1437 H

Senin, 26 Oktober 2015

Student Leadership Education (SLE)

Bersama Student Leadership Education (SLE)
Bengkulu- Kementrian Ristek dan Pendidikan Tinggi Universitas Bengkulu Keluarga Besar Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sabtu kemaren (24/10) mengundang saya untuk berbagi ilmu pada kegiatan Student Leadership Education Jilid 4 dengan tema “Mengenal Potensi Diri”.

Acara dimulai pukul 09.00 wib. Di gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) UNIB. Sejak mulai acara mahasiswa sangat antusias dalam mengikuti acara ini. karena semua yang saya bicarakan untuk kepentingan mereka. Awalnya panitia memberikan waktu hanya sampai pukul 10.30. akan tetapi, melihat antusias peserta, panitia menutup acara ini hingga pukul 11.30. 

Satu hal yang paling pokok yang saya bagi adalah mereka adalah masterpice (Karya Agung) Sang Pencipta. Mengenali potensi diri langkah awal untuk menggapai kehidupan yang dahsyat.

Kita harus berani memimpin perubahan dan mengambil tanggung jawab 100 % penuh dalam hidup. Karena kebanyakan orang mengidap penyakit BEJ alias Blame, Excuse, and Justify. 

Ketika seseorang mulai blame (Menyalahkan) orang lain, menyalahkan orang tua, menyalahkan situasi, kampus, teman, dosen, situasi ekonomi, orang ini tidak akan belajar dari kegagalannya dan orang yang tidak belajar dari kegagalannya adalah orang yang gagal sesungguhnya.

Minggu, 25 Oktober 2015

Berjuang Sejak Muda

Sahabat salah satu sifat dasar yang dapat menjamin keberhasilan Anda dalam hidup adalah gairah. Semua orang yang telah menemukan sebuah alasan dan tujuan yang besar, kuat serta hampir terobsesi yang mendorong mereka untuk melakukan sesuatu, berkembang dan menjadi lebih baik. 

Saya menyadari betul, memiliki gairah memberikan kita bahan bakar yang dapat mengeluarkan potensi sejati yang kita miliki. Gairah memberikan kita kekuatan, warna, dan makna pada kehidupan. saya belajar sejak kecil hal itu dari orang tua yang berjuang membesarkan kami.

Akan tetapi, saya masih ingat beberapa pesan yang saya gantungkan di dekat meja kerja saya, sebuah catatan yang menginspirasi saya setiap malam dan pagi hari. Catatan yang menyatu dengan agenda bulanan tentang rencana, aktivitas, seminar, training, kunjungan, jadwal mengajar, jadiwal belajar, dsb. Sebuah catatan yang berjudul “Berjuang Sejak Muda”


Dalam sebuah hadis shahih, Rosululloh SAW pernah ditanya oleh seorang sahabat, “Kapankah sedekah yang paling utama itu?” beliau menjawab, “Engkau bersedekah pada waktu muda, sehat, berkeinginan untuk kaya, dan takut miskin.” 

Ada semacam kecenderungan di kalangan sebagian masyarakat untuk menangguhkan kegiatan perjuangan hanya menjelang masa pensiun dari berbagai macam aktivitas atau menjelang usia lanjut. Seolah-olah keberagamaan itu teraktualisasi pada saat energi untuk menguasai kehidupan telah hampir terkuras habis. Keterlibatan dalam perjuangan mensyiarkan islam hanyalah diletakkan pada usia dan tenaga yang tersisa.

Banyak contoh dalam realitas kehidupan, seseorang ketika memiliki jabatan, harta, maupun kedudukan, sangat jauh dari nilai-nilai agama. Bahkan cenderung menentang kegiatan-kegiatan keagamaan. Namun, ketika usia menjelang senja, orang tersebut mulai kelihatan aktif terlibat dalam kegiatan keislaman. Tentu saja hal ini tidaklah salah, apalagi jika dibandingkan dengan sama sekali tidak sadar.

Akan tetapi, jika memperhatikan hadis di atas, ibadah dan berjuang yang paling utama itu justru dilakukan pada saat usia muda yang enerjik dan penuh vitalitas, ketika keinginan untuk mendapatkan yang terbaik dan terbanyak begitu mendominasi. Sedekah, sebagai contoh, dikeluarkan pada saat memiliki angan-angan dan cita-cita mnejadi orang kaya, serta takut miskin, sehingga segala sesuatunya diperhitungkan dengan teliti. Demikian pula dengan taubat, yang terbaik adalah dilakukan oleh anak muda yang relatif sedikit dosa dan kesalahannya, atau jika melakukan kesalahan dianggap wajar oleh masyarakat.

Kamis, 22 Oktober 2015

Menanti Moratorium Hak Guna Usaha (HGU)


Oleh : Dr. A. Bukhori, S.H., M.H.

Konflik Hak Guna Usaha di Provinsi bengkulu dari hari ke hari tak bisa dihindari semakin kompleksitas sangat berdampak politis, ekonomi dan budaya, hampir setiap hari berita di media cetak yang beredar di Provinsi Bengkulu  masyarakat berteriak tentang ketidakadilan permasalahan tanah-tanah HGU di atas tanah yang mereka kuasai, antara masyarakat dengan perusahan perkebunan. 

Tertindasnya hak-hak rakyat pemilik tanah di atas tanah HGU yang tidak pernah dibayarkan ganti ruginya/apalagi jauh dari harapan yaitu ganti untung, masyarakat pemilik tanah sangat resah dan mendambahkan uluran tangan yang tegas dan serius  dari pemerintah (pemangku kepentingan ) bukan janji seperti yang mereka dapat selama ini selalu beralasan , "maaf pak dokumennya kami pelajari dulu, akan segera kami panggil pihak perusahaannya, akan kami laporkan pada atasan dulu,akan segera diadakan rapat koordinasi dulu bersama pihak SKPD terkait",atau janji - janji lainnya yang penting masalahnya redam dulu.

Harapan itu lantas berlalu begitu saja kandas dalam sebuah kata penyelesaiaan tanpa ujung konflik HGU di Provinsi Bengkulu. Masyarakat menanti aksi  nyata dari Pemerintah yang berpihak kepada rakyat kecil (pemilik tanah yang sah) bukan janji yang tidak pasti yang dibutuhkan. Bahkan masyarakat tidak  mau mengerti tentang masalah konflik ini  masuk ke dalam ranah politik, yang dibutuhkan masyarakat adalah keberpihakan, ketegasan, kepastian, keadilan, tidak berbelit belit dalam mengambil keputusan.

Yang dikehendaki masyarakat adalah penyelesaian tanah-tanah masyarakat yang benar-benar belum diganti rugi oleh pihak perusahaan di dalam areal HGU, bukan penyelasian  tanah –tanah yang diokupasi masyarakat pendatang/penggarap yang tidak jelas asal usul perolehan tanahnya, penggarap illegal yang membuat talang-talang, bahkan  sudah menjadi Desa-desa persiapan di atas tanah HGU . Kebijakan ini adalah sangat menyakiti hati nurani masyarakat yang benar-benar  tanahnya belum pernah diganti rugi oleh perusahaan seperti tuntutan 511 petani di Kabupaten Seluma  yang tanahnya  berada di dalam HGU PT. Sandabi Indah Lestari  (PT.SIL).

Rabu, 21 Oktober 2015

Ketetapan Hati

Apakah Anda pernah merasakan frustasi dalam hidup? Mungkin karena tekanan orang lain? Beban pekerjaan? Tuntutan keluarga (Istri dan Anak)? Hutang yang belum bisa dilunasi? Tugas Sekolah atau kuliah? Aneka tantangan demi tantangan pasti melanda manusia. Tidak ada satu pun manusia yang lepas dari tantangan kehidupan.

Walaupun semua orang tidak percaya akan kemampuan dirimu, selagi masih ada tekad dan keyakinan disertai ketetapan hati bahwa Anda bisa melewati semua tantangan ini, pasti Anda akan menemukan jalan keluarnya.

Tidak peduli, sudah seberapa jauh jalan salah yang sudah Anda tempuh, putar haluan sekarang juga. Buatlah keputusan baru di tahun baru ini (1437 H). 

Dalam perjalan waktu yang terus melaju kencang tanpa kompromi, saya menyadari dan terus mengakui kekuatan yang dimiliki seseorang dapat mengubah apa pun semua hidup mereka  dalam seketika.

Dari semua perjalanan, pelajaran hidup baik melalui buku, seminar, dan hasil interaksi dengan beraneka ragam manusia. Saya mempelajari bahwa sumber daya yang kita butuhkan untuk mengubah impian kita menjadi kenyataan ada dalam diri kita, hanya menunggu hari ketika kita MEMUTUSKAN untuk bangun dan menggunakan hak lahir kita.

Jumat, 16 Oktober 2015

Bertakwalah dimanapun Kamu Berada



Seharusnya anda wahai saudaraku selalu merasa dalam pengawasan Allah Ta’ala baik didalam semua gerakanmu, dan saat diammu, dan saat matamu melirik dan berkedip, dan juga disaat terlintas akan keinginanmu dan semua keadaanmu, dan rasakanlah pula kedekatan Allah darimu.

Dan ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah melihatmu dan menguasaimu.

Tidak ada yang tersembunyi di sisi Allah sedikitpun dari perbuatanmu.

Dan tidak ada yang sama-sama di sisi Tuhan mu terhadap apa yang terjadi baik dibumi ataupun yang terjadi dilangit.

Maka oleh karena itu, milikilah sifat malu kepada Allah dengan sebenar-benarnya.

Dan berusahalah dengan sungguh-sungguh agar Allah tidak mendapatimu melakukan perbuatan yang dilarang padamu.

Dan jangan sampai Allah kehilanganmu disaat seharusnya engkau terlihat melakukan perintah-Nya.

Dan disaat kapan saja terasa dirimu malas melakukan ketaatan atau timbul keinginan melakukan maksiat, maka ingatlah akan beberapa hal.

(Pertama) Ingatlah bahwa Allah selalu mendengarmu dan melihatmu dan juga selalu mengetahui rahasiamu dan bisikanmu.

Dan jika yang pertama tidak berguna untuk memperingatkan dirinya karena kurang pengetahuannya tentang keagungan Allah (maka pakailah cara kedua)

Kamis, 08 Oktober 2015

Kunci Memenangkan Persaingan MEA

Dengan nama Alloh yang Maha Pengasih lagi Maha penyayang

Apakah Anda pernah mendengar tentang MEA? Di tengah kondisi ekonomi yang penuh tantangan hari ini, tidak sedikit masyarakat kita yang belum mengetahui tentang MEA (Mayarakat Ekonomi Asean). Tapi pertanyaannya pentingnya, apa yang harus kita persiapkan dan bagaimana kita menghadapinya?

Kemaren pagi subuh dalam penerbagangan dari Bengkulu ke Jakarta ada beberapa diskusi menarik saya dengan salah satu pengusaha dan kami sepakat tentang beberapa hal. Bagaimana cara memenangkan persaingan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Pertama. Biasakan bekerja dengan skala prioritas. 

Jumat, 02 Oktober 2015

14 Peran Ibadah Dalam Kehidupan


14 Peran Ibadah dalam Kehidupan

Dengan nama Alloh yang Maha Pengasih Lagi Maha  Penyayang

Sahabat yg dirahmati Allah swt,

Setiap benda dan makhluk yang bernyawa pasti memiliki tujuan penciptaannya masing-masing. Bahkan jarum yang kecil pun memiliki tujuan penciptaan. Kamera pengintai yang berukuran kecil tak kasat mata pun memiliki tujuan penciptaan untuk mengintai. Jika seluruh benda dan makhluk yang kecil dan besar memiliki tujuan penciptaan, tentu kita sebagai manusia memiliki tujuan penciptaan yang sangat mulia.

Pernahkah kita bertanya untuk apa kita hadir dan hidup di dunia ini? sebagian bisa menjawab pertanyaan ini tapi banyak yang tidak pernah berpikir dan menghindari pertanyaan ini. kenapa ? karena tentu akan menimbulkan kesadaran dalam memikul tanggung jawab dan tugas yang telah ditetapkan oleh Alloh swt Sang Pencipta.

“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku” (Q.S. Adz-Dzariyat: 56)

Sahabat yang dirahmati Alloh, Ibadah kepad Allah memiliki peran yang sangat besar dan strategis dalam pembentukan karakteter imani, islami dan ihsani dalam hidup seorang Mukmin, karena :

Kamis, 01 Oktober 2015

Cara mengetahui Karakter Seseorang


Dengan nama Alloh yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

Apakah Anda pernah kesulitan dalam mencari dan menilai keprebadian seseorang? Mungkin seseorang yang ingin Anda jadikan mitra bisnis? Sahabat? Pekerjaan ini memang bukan pekerjaan yang mudah, karena kita tidak mengetahui isi hati manusia. Kenapa hal ini penting, karena kita tentu membutuhkan seseorang dalam mengarungi bahtera hidup yang kadang pasang surut. Oleh karena itu, penting kita mengetahui dan menggunakan ilmu ini.