Ketika pertama kali mendengar kata Muhammadiyah, apa yang tergambar dalam pikiran kita? Sebagian orang akan menjawab, Muhammadiyah itu yang memulai puasa dan lebaran berbeda dengan pemerintah. Muhammadiyah itu yang sholat tarawihnya 11 rakaat. Muhammadiyah itu yang sholat subuhnya tidak pakai qunut. Muhammadiyah itu tidak tahlilan. Masih banyak sekali tanggapan masyarakat tentang Muhammadiyah.
Refleksi Milad Muhammadiyah yang ke-108 ini, saya mencoba menceritakan Muhammadiyah dalam perspektif yang berbeda dari anggapan masyarakat umum. Muhammadiyah tidak hanya fokus kepada ibadah-ibadah yang sering kali dianggap ritual semata. Tapi, Muhammadiyah menjadi Organisasi Islam Terkaya di Dunia karena amal nyata untuk umat islam dan umat manusia.
Muhammadiyah memiliki 14 macam jenis amal usaha yang diwujudkan oleh Muhammadiyah, jika diklasifikasikan terdiri dari beberapa bidang garapan. Bidang agama Islam, bidang kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, bidang politik kenegaraan, bidang ekonomi dan keuangan.
Sepengetahuan saya, Muhammadiyah adalah organisasi islam memiliki amal usaha yang paling banyak artinya terkaya di dunia. Karena semua pengelolaannya terpusat oleh Pimpinan Pusat atas nama umat dan digunakan untuk kepentingan umat. ini sebuah nilai lebih tersendiri yang membuat Muhamamdiyah berbeda dari organisasi kebanyakan.
Jika kita telisik lebih jauh, banyak kehadiran organisasi/yayaysan itu dimiliki oleh seorang tokoh yang dikagumi oleh masyarakat sekitarnya. Pengeloalaannya tentu dikelola oleh keluarga, harta kekayaannya juga dimiliki oleh tokoh tersebut. Tapi Muhammadiyah unik sekali, semua amal usaha yang dijalankan adalah milik persyarikatan.
Saya masih ingat pidato Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Lincolin Arsyad, M.Sc., Ph.D. saat wisuda S2 SPs UHAMKA di Jakarta Convention Center (JCC) beberapa tahun silam. Muhammadiyah hadir bukan hanya untuk menceraskan, mencerahkan, dan memajukan kualitas umat islam. Tapi, Muhammadiyah hadir untuk umat manusia. Karena ada Kampus Muhammadiyah di daerah timur Indonesia, mayoritas mahasiswanya di luar islam. Ini bukti, Muhammadiyah hadir untuk umat manusia (semesta).
Baca juga: Kesiapan Lulusan UHAMKA Menghadapi Era Distrupsi Revolusi Industri 4.0
Apa saja yang telah dilakukan Muhammadiyah selama ini untuk Indonesia?
Muhammadiyah telah memiliki:
-
635
Panti Asuhan, Panti Jompo, dan Panti Khusus.
-
457
Rumah sakit dan Klinik
-
762
Bank Kredit Rakyat Syariah
-
102
Pesentren
-
13.000
Masjid, Mushola
-
19.951
Sekolah
-
176
Perguruan Tinggi
Sumber : Berdasarkan Laporan Kerja Muktamar ke-47
Muhammadiyah
Apa Rahasia yang menjadi Muhammadiyah memiliki banyak sekali amal usaha? Menurut hemat saya, ada tiga faktor kunci yang menjadikan Muhamamdiyah terus tumbuh dan berkontribusi untuk umat dan manusia.