Buah anggur yang harganya sekitar 60 ribu perkilo,
tetap diperhitungkan pedagangnya walaupun hanya hilang 5 atau 6 butir karena
tetap punya nilai jual.
Tapi 1 truk buah berisi anggur busuk, gratis pun banyak yang menolak.
Dalam beramal juga demikian. Keikhlasan dan ketulusan akan menjadikan yang sederhana menjadi LUAR BIASA dan juga sebaliknya,
RIA dan salah niat menjadikan pelakunya tetap merugi walaupun sebanyak apapun yang dilakukan.
Luruskan niat dan tetap semangat beramal
Bengkulu, 9 Dzulhijjah 1433 H/ 25 Oktober 2012
Kamis, 25 Oktober 2012
Luruskan Niat dan Tetap Semangat Beramal
Motivator, Penulis, Inspirator, Dosen UM Bengkulu ini memiliki moto hidup Constant And Never-ending Improvment (CANI)
Senin, 22 Oktober 2012
Khutbah Idul Adha 1433 H
KEKUATAN SPIRIT
DOA INSPIRATIF NABI IBRAHIM
Dr. H. Saiful Bahri, MA.
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الله أكبر (9 مرات) . الله أكبر كبيراً والحمد لله كثيراً. وسبحان الله
بكرةً وأصيلاً. لا إله إلاّ الله والله أكبر، الله أكبر ولله الحمد. الحمد
لله الذي فرض علينا الحجّ والعمرة لمن استطاع إليه سبيلاً. أشهد أن لا إله
إلاّ الله وحده، صَدَقَ وعْدَه ونصَر عبْدَه وأعزّ جُنْدَه وهزَم
اْلأحْزَابَ وحدَه، وأشهد أنّ محمداً عبده ورسوله لا نبي بعد، فصلوات الله
وسلامُه على هذا النبي الكريم وعلى آله وأصحابه أجمعين. أمّا بعد، فيا عباد
الله أوصي نفسي وإياكم بتقوى الله، إنه من يتق ويصبر فإن الله لا يضيع أجر
المحسنين. يقول المولى عز وجل: ﴿ وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ
هَٰذَا الْبَلَدَ آمِنًا وَاجْنُبْنِي وَبَنِيَّ أَن نَّعْبُدَ
الْأَصْنَامَ ﴾ (إبراهيم: 35). طِبْتُمْ وطابَ ممْشَاكُمْ وتَبَوّأتمْ مِن
الجنّة منزلاً .
Allahu Akbar x 3, walillahil hamd
Ma’asyiral muslimin wal muslimat rahimakumullah.
Segala puji dan syukur kita kumandangkan di tempat ini. Menandai kemenangan yang dikaruniakan Allah Swt. Kemenangan yang laik untuk dirayakan meski mungkin bagi sebagian orang tak merasakan spirit ini karena merasa jauh dari pusat perayaan, di sekitar Masjidil Haram.
Ma’asyiral muslimin wal muslimat rahimakumullah.
Segala puji dan syukur kita kumandangkan di tempat ini. Menandai kemenangan yang dikaruniakan Allah Swt. Kemenangan yang laik untuk dirayakan meski mungkin bagi sebagian orang tak merasakan spirit ini karena merasa jauh dari pusat perayaan, di sekitar Masjidil Haram.
Meski jauh dari sana, umat Islam di mana pun berada tetap disunnahkan (muakkad) untuk melakukan shalat Idul Adha. Bahkan sehari sebelumnya, ketika sekitar dua juta kaum muslimin berkumpul di Padang Arafah, kita disunnahkan puasa yang dijanjikan pahalanya adalah tebusan dan ampunan dari dosa-dosa kita setahun lamanya. Amal-amal baik di awal bulan ini bahkan tiada yang sanggup menandinginya, selain seseorang yang keluar dari rumahnya membawa harta dan jiwanya, berniat jihad fi sabilillah dan ia tidak kembali.
Idul Fitri yang telah lewat Allah dahului dengan mewajibkan puasa untuk membiasakan penyucian diri dan pendidikan mental mukmin agar bertaqwa. Selain untuk menjadi cara pembiasaan bersolidaritas bagi mereka yang kekurangan dalam hidupnya, saat itu juga Allah wajibkan zakat fitrah. Agar tak lagi ada orang meminta-minta di hari bahagia, Idul Fitri.
Kini, saat kita menunaikan dan merayakan Idul Adha, sebelumnya didahului dengan sunnah puasa dan amal shalih lainnya. Allah pun sunnahkan ibadah menyembelih hewan kurban. Sebuah perintah untuk menyentuh dimensi sosial dan menyemai kepekaan terhadap masyarakat sekeliling kita.
Labels:
OASE IMAN
Motivator, Penulis, Inspirator, Dosen UM Bengkulu ini memiliki moto hidup Constant And Never-ending Improvment (CANI)
Rabu, 17 Oktober 2012
ANAK KECIL DAN KAMPUNG AKHIRAT
Ada seorang lelaki renta bersama seorang anak kecil.
Ketika menyusuri sungai, lelaki renta ini menjumpai anak kecil sedang berwudhu sambil menangis.
Ketika ditanya, “Nak, mengapa engkau menangis?”
Bocah itu menjawab, “Wahai Kakek, ketika aku membaca Al-Qur’an aku temukan firman Allah ‘Wahai orang-orang yang beriman jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarn
ya dari manusia dan batu…’ (At-Tahrim:6). Timbullah ketakutanku apabila dilemparkan ke dalam api neraka.”
Lelaki renta itu berkata, “Wahai anakku, janganlah kamu takut. Engkau tidak akan dicampakkan ke dalam neraka, sebab kamu belum baligh. Kamu belum layak untuk dimasukkan ke dalam neraka.”
Ketika menyusuri sungai, lelaki renta ini menjumpai anak kecil sedang berwudhu sambil menangis.
Ketika ditanya, “Nak, mengapa engkau menangis?”
Bocah itu menjawab, “Wahai Kakek, ketika aku membaca Al-Qur’an aku temukan firman Allah ‘Wahai orang-orang yang beriman jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarn
ya dari manusia dan batu…’ (At-Tahrim:6). Timbullah ketakutanku apabila dilemparkan ke dalam api neraka.”
Lelaki renta itu berkata, “Wahai anakku, janganlah kamu takut. Engkau tidak akan dicampakkan ke dalam neraka, sebab kamu belum baligh. Kamu belum layak untuk dimasukkan ke dalam neraka.”
Motivator, Penulis, Inspirator, Dosen UM Bengkulu ini memiliki moto hidup Constant And Never-ending Improvment (CANI)
Selasa, 16 Oktober 2012
IBU, ANAK, dan HUJAN
Sore yang cerah tiba-tiba berganti mendung. Para pedangang sayur tampak lesu karena dari pagi hingga petang berjualan di pasar. Aku mengantarkan ibuku untuk pergi ke pasar. Tiba-tiba setelah masuk ke dalam pasar yang terlihat sepi, hujan turun dengan derasnya.
Aku mulai berpikir “hujan ini tidak ada bedanya dengan mata uang, yang terakdang bisa naik bisa turun”
Ketika ibuku berbelanja di pasar, maka aku menunggu dimotor sambil memperhtikan keadaan di sekitarku. Tampak seorang ibu yang menggendong anaknya, dengan balutan kasih sayang dan pandangan yang kosong. Apakah ibu itu sedang lapar atau malah ingin segera pulang sambil menunggu hujan. Akhirnya sang ibu tidak tahan dengan kondisi yang semakin dingin, sehingga ia memutuskan untuk masuk ke sebuah kedai. Di dalam sana awalnya ia masih melamun, dan sang anak terlihat nyaman di pelukan sang ibu. Tampak kelelahan di wajahnya, wajah yang penuh dengan masalah dan harapan. Beberapa saat kemudian tiba-tiba kepala sang ibu tergeletak tertidur pulas karena beban yang ditanggungnya. Sang ibu dan dua anaknya tidur.
Motivator, Penulis, Inspirator, Dosen UM Bengkulu ini memiliki moto hidup Constant And Never-ending Improvment (CANI)
Ingatlah Kebaikan Saudaramu
Laskar Relawan |
Teman yang lebih besar merasa tidak enak, tersipu malu tetapi tidak pula berkata apa-apa. Setelah berdiam-diaman beberapa saat, ya ...dasar-anak-anak, mereka segera kembali bermain bersama. Saat lari berkejaran, karena tidak berhati-hati, tiba-tiba anak yang dipukul tadi terjerumus ke dalam lubang perangkap yang dipakai menangkap binatang. "Aduh.... Tolong....Tolong!" ia berteriak kaget minta tolong.
Temannya segera menengok ke dalam lubang dan berseru, "Teman, apakah engkau terluka? Jangan takut, tunggu sebentar, aku akan segera mencari tali untuk menolongmu." Bergegas anak itu berlari mencari tali. Saat dia kembali, dia berteriak lagi menenangkan sambil mengikatkan tali ke sebatang pohon. "Teman, aku sudah datang! Talinya akan kuikat ke pohon, sisanya akan kulemparkan ke kamu. Tangkap dan ikatkan dipinggangmu, pegang erat-erat, aku akan menarikmu keluar dari lubang."
Labels:
WISDOM & STORY
Motivator, Penulis, Inspirator, Dosen UM Bengkulu ini memiliki moto hidup Constant And Never-ending Improvment (CANI)
Langganan:
Postingan (Atom)